Jumat, 17 Desember 2010

kasih

Kasih sayang terhadap orang tua

Tuhanmu telah memerintahkam supaya kamu tidak menyembah selain dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada Ibu Bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang dari mereka atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu maka janganlah sekali-kali kamu berkata ‘ah’ kepada mereka dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah “wahai tuhanku rahmatilah mereka berdua dengan penuh kasih.
Allah kemudian melarang kita mengucapkan ‘ah’ kepada orang tua kita. Nah jika mengucapkan ‘ah’ saja tidak boleh maka kata-kata atau perbuatan yang lebih jelek  dari itu tentu saja tidak boleh. Kemudian diikuti dengan larangan membentak dan menghardik dan tentu saja semua orang tahu bahwa hal itu tidak baik.

Pemberian Kasih Terhadap Bencana Alam

Kalau orang Indonesia mengucapkan terima kasih,secara esplit memang mengatakan bahwa dia telah menerima kasih,entah besar entah kecil dari rekan bicaranya.
Kasih itu lebih dari sekedar pemberian kasih itu menghidupkan karena ada tiga unsure penting didalamnya, yaitu penghargaan,penerimaan, dan pengakuan.
Warga Indonesia sudah sepantasnya berterima kasih kepada  islam. Dalam pengalaman hidup di Indonesia ini harus di akui bahwa kasih islam itu pulalah yang telah berperan besar membentuk bangsa ini.
Islam menghargai kebhinekaan. Karya-karya social dari agama islam,setidaknya yang di alami gereja katolik, diberi tempat yang layak. Pun warga non-muslim yang berpotensi sangat d apresiasi.
Persatuan seluruh orang muslim berkumpul untuk membantu korban bencana Alam,walaupun bantuan tersebut tidak berupa barang tapi bantuan berupa penyemangat terhadap Anak-anak yang masih trauma.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar